Tipe-Tipe Penelitian

loading...
Tipe-tipe Penelitian - Penelitian bertitik tolak pada pertanyaan, bukan pernyataan. Jawaban dari suatu pertanyaan akan dipertanyakan lagi, sehingga kita sampai pada pertanyaan yang paling mendasar. Pertanyaan dasar tersebut menentukan tipe penelitian yang hendak dilaksanakan. Ada 3 pertanyaan dasar yang menentukan tipe penelitian secara empiris, yaitu (1) Apa, (2) Bagaimana dan (3) Mengapa.

1. Penelitian Eksploratif
 
Tipe penelitian ini berhubungan dengan pertanyaan dasar yang pertama, yaitu apa. Pertanyaan ini ingin mengetahui suatu gejala atau peristiwa dengan melakukan penjajakan terhadap gejala tersebut. Penjajakan ini dilakukan tidak secara sistematis, dalam arti tidak didasarkan pada hipotesis dan tidak ditarik sampel. Penjajakan dapat dilakukan dengan metode “Bola Salju,” yaitu dengan bertanya kepada satu orang kemudian diteruskan kepada orang lain, dan kalau belum puas diteruskan lagi kepada orang lain, sampai diperoleh informasi yang lebih lengkap tentang masalah yang diteliti.
2. Penelitian Deskriptif
 
Tipe penelitian ini berdasarkan pada pertanyaan dasar yang kedua, yaitu Bagaimana. Temuan-temuan dari penelitisn deskriptif lebih luas dan lebih terperinci daripada penelitian eksploratif. Dikatakan lebih luas karena kita meneliti tidak hanya masalah sendiri, tetapi juga variabel-variabel lain yang berhubungan dengan masalah itu. Lebih terperinci karena variabel-variabel tersebut diuraikan atas faktor-faktornya. Untuk mendapatkan hasil yang lebih baik, penelitian dilakukan dengan menarik sampel.

3.Penelitian Eksplanatif

Tipe penelitian ini bertitik tolak pada pertanyaan dasar mengapa . Kita tidak puas bila hanya mengetahui apa yang terjadi dan bagaimana terjadinya, tetapi ingin juga mengetahui mengapa peristiwa itu terjadi. Untuk itu perlu diidentifikasikan berbagai variabel di luar variabel yang diperkirakan dapat memberi penjelasan terhadap masalah itu. Penelitian seperti ini didasarkan pada hipotesis-hipotesis yang datanya dikumpulkan dengan metode sampling.

4. Penelitian  Eksperimen

Ketiga tipe penelitian yang disebutkan di atas disebut  juga expoct fact research. Disebut demikian karena peristiwa yang diteliti sudah terjadi sehingga data-datanya dapat dilacak kembali melalui kuesioner atau dokumen dokumen yang relevan. Tetapi, ada juga penelitian dimana datanya belum pernah ada, sehingga harus diciptakan terlebih dahulu. Tipe penelitian ini sangat berguna untuk mengembangkan inovasi-inovasi yang berguna dalam meningkatkan kualitas hidup manusia.
loading...

1 Response to "Tipe-Tipe Penelitian"